بسم الله الرحمن الرحيم
اَللَّّهُمَّ لَيِّنْ لِيْ قَلْبَهُ لَيِّنْتَ لِدَاْوُدَ الْحَدِيدْ
"Ya Allah, lembutkanlah hatinya sebagaimana Kamu melembutkan Daud (akan) besi"
Apa khabar Hati? Apa khabar Iman? Tak sangka 2018 sudah berlalu dan kini kaki melangkah ke tahun 2019. Apa yang telah terjadi pada tahun 2018 biarlah menjadi pengajaran buat kita dan semoga diri lebih beriman, lebih kuat bersabar, lebih bertaqwa, lebih matang dalam membuat keputusan, lebih berilmu dan lebih giat dalam melakukan ibadah Amiin ya robbal alamiin..
Lemah lembut bukan bermakna lemah..
Namun lemah lembut membuktikan bahawa kita kuat!
kuat dalam melawan hawa nafsu,
kuat dalam melawan hasutan syaitan,
dan kuat dalam melawan karenah manusia yang lebih mengagungkan kekejaman dan kezaliman.
How to be gentle when people treat us wrong?
How to be gentle when people keep on saying bad things about us behind our back?
Tahu tak.. perkara paling senang di lakukan apabila orang melakukan perkara yang jahat terhadap kita adalah dengan memberikan balasan yang sama kepada mereka. Mendoakan perkara kejahatan kepada mereka yang melakukan kejahatan. Membiarkan hati semakin hari semakin tebal dengan dendam dan berharap agar Allah memberikan balasan kepada mereka yang melakukan kejahatan terhadap diri kita.
Tapi... adakah itu termasuk dalam sifat lemah lembut yang di maksudkan dalam Islam?
It reminds me of a story about Nabi Muhammad SAW and Sayyidina Abu Bakar As siddiq. The time when Sayyidina Abu Bakar replied to the person yang mencaci Nabi Muhammad SAW. During that time, Nabi Muhammad SAW was upset to Sayyidina Abu Bakar.
"When you remained patient and stayed silent, an angel was with you, responding on your behalf. But, when you replied back, a devil arrived, and it is not for me to sit with the devil" (taken from aida azlin email)
Jadi, kita perbaiki diri. Perbaiki diri dari segi berlemah lembut. Lemah lembut menjadikan kita lebih sabar, lebih prihatin dan lebih pemaaf. Nasihat buat teman - teman, berhati - hati ketika menggunakan social media. Seringkali kita lihat apabila ramai sahabat - sahabat yang menggunakan social media sebagai tempat untuk melepaskan geram. Mulai sekarang, filter our texts in social media, filter our heart and always use good words, good behavior and show good things only.
May Allah protect us from the evil shaytan who will try his best to make us enter Jahannam.
Love
Talibah Nazahah
No comments:
Post a Comment